embroideryisfree.com – Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) dengan cara resmi dikukuhkan oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai Penasihat Khusus Presiden Sektor Kesehatan Nasional dan akui siap belajar untuk memikul pekerjaannya supaya bisa memberi anjuran terbaik untuk presiden.
Dia menjelaskan, dengan background pekerjaannya sebagai pensiunan Tentara Nasional Indonesia (TNI), pelajari suatu hal dengan cepat dan adaptive adalah hal yang umum dilakukan.
“Walaupun telah pensiunan saya selalu siap melakukan pekerjaan yang diperintah, kapan pun, dimanapun saya akan siap melakukan. Berkenaan detilnya saya akan pelajari pekerjaan dan tanggung-jawab saya,” kata Terawan di teritori Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa.
Terawan menjelaskan, nanti sebagai Penasihat Khusus Presiden Sektor Kesehatan Nasional dianya akan memberi saran-masukannya yang karakternya obyektif.
Dia mengharap, anjuran yang dikatakan ke Presiden nanti dapat lebih memajukan sektor kesehatan di Indonesia dan bisa berguna untuk warga.
“Saya akan memberikannnya dengan penuh kejujuran dengan penuh objecttifitas dan semoga berguna buat negara dan bangsa,” kata Terawan.
Pengukuhan Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) sebagai Penasihat Khusus Presiden sektor Kesehatan Nasional dilaksanakan oleh Presiden Prabowo Subianto berdasar Keputusan Presiden nomor 140P tahun 2024 mengenai Pengangkatan Penasihat Khusus Presiden.
Pada sektor kesehatan, Terawan dikenali sebagai salah satunya figur punya pengaruh baik pada tingkat nasional atau internasional karena sebelumnya pernah memegang sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Specialist Radiologi Indonesia sampai Ketua ASEAN Association of Radiology.
Warga mengenali figur Terawan sebagai Menteri Kesehatan sepanjang 2019-2020 di Cabinet Indonesia Maju yang dipegang oleh Presiden ketujuh Joko Widodo, tempatnya selanjutnya diganti oleh Budi Gunadi Sadikin.
Terawan dekat dikenali sebagai seorang dokter militer yang dulu pernah memegang sebagai Kepala Rumah Sakit pusat Angkatan Darat Gatot Subroto dan Ketua Team Dokter Kepresidenan.